Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengiritkan BBM mobil Kijang Kapsul Dengan Ganti Rotor Clurit Delco

Cara Mengiritkan BBM mobil Kijang Kapsul Dengan Ganti Rotor Clurit Delco -  Sekarang Pengendara Roda Empat menginginkan kendaraan yang irit. Bagi Mobil Generasi terbaru, dengan sistem injeksi apalagi yang termasuk dalam kategori LCGC tentu konsumsi bahan bakar mobilnya sudah sangat irit. Bagi Pemilik Mobil Lama, Apalagi Generasi Kijang yang terkenal sebagai mobil yang boros, tentu berusaha mencari cara agar mobilnya bisa lebih irit tanpa mengurangi performa mesin. 

Beberapa Pengguna Kijang Kapsul, Berbagi Pengalaman tentang cara membuat mobil mereka bisa lebih irit, namun tetap aman bagi mesin kendaraan. Yang Umum dilakukan Adalah, Mengecilkan Squir karburator, Groundstrap kabel busi, dan mengganti Rotor Delco dengan Jenis Rotor Modifikasi Yang Terkenal dengan nama Rotor Clurit atau rotor pacul.

Inilah Tampilan rotor clurit, yang sudah jauh berbeda dengan rotor delco standar. bagian sebelah kiri rotor sudah dimodifikasi lebih panjang dari ukuran aslinya.


Sebelum membahas mengenai Rotor Clurit Untuk Mengiritkan BBM, Sibaiknya kita ulas beberapa cara untuk mengiritkan mobil kijang kapsul, diantara sebagai berikut:

1. Mengganti Squir Ukuran Lebih Kecil

Karburator Adalah bagian Paling Penting Dalam hal Pembakaran Sebuah Mobil sehingga bisa menjadi tenaga bagi mesin untuk bekerja. karburator berfungsi mencampurkan bensin dengan udara, kemudian dikabutkan sehingga menjadi komposisi yang pas ketika di bakar dengan pengapian dari busi. 

Karburator Bawaan Kijang Kapsul umumnya menggunakan ukuran squir 177 dan 115. tentunya lubang kedua squir ini cukup besar, dan bisa dipastikan asupan bensin yang kedalam karburator menjadi sangat banyak. menjadikan mobil ini sangat boros. 

Untuk menjadikan kijang lebih irit, kita bisa mengganti squir tadi dengan ukuran yang lebih kecil. Penggantian harus menyesuaikan dengan kondisi mesin mobil. artinya harus dilakukan ujicoba penggantian squir hingga mobil tetap bisa berfungsi dan tidak kekurangan asupan bahan bakar. sebab jika terlalu kecil squir yang dipasang, saat pedal gas diinjak mobil tidak mau lari, malah mbrebet. untuk amannya, beberapa penggunak kijang menggunakan squir ukuran 140 atau 150 untuk mengganti squir ukuran 177. dan mengganti ukuran squir ukuran 115 dengan ukuran 105. kadang ada yang memaksa memasang squir ukuran 90 atau 100, untuk beberapa mobil masih bisa diterapkan, namun ada juga yang malah mbrebet ketika pedal gas diinjak untuk putaran tinggi. setelah penggantian squir, seting kembali setelan gas dan udara sehingga pas dan tidak menyebabkan bunyi klitik di mesin.     

2. Ground strap kabel Busi
Groundstrap adalah teknik melilitkan kumparan kabel tembaga di sepanjang kabel busi, dengan menyisakan ujungnya untuk dipasan ke ground mobil. gunakan kabel tembaga ukuran 1.5mm. caranya lilitkan kabel tembaga di sepanjang kabel busi, kemudian tutup dengan selotip warna hitam. fungsi dari groundstrap ini adalah memaksimalkan percikan api dari busi agar pembakaran bisa maksimal. sehingga pembakaran dimesin menjadi sempurna. 

Setelah melakukan grounstrap mobil menjadi lebih responsif, tidak perlu menginjak pedal gas terlalu dalam untuk menghasilkan akselerasi sehingga bahan bakar yang dikeluarkan karburator tidak terlalu banyak, hasilnya bensin menjadi lebih irit. 

3. Rotor Clurit 
Modifikasi Rotor Clurit banyak diterapkan kijang mania. untuk meningkatkan akselerasi mobil kijang dan mengiritkan bbm kijang. Fungsi dari rotor clurit ini adalah membesarkan pengapian sehingga pembakaran di mesin menjadi lebih maksimal. Seperti diakui banyak Kijang mania Yang sudah menggunakan rotor clurit BBM menjadi lebih irit. tarikan mobil lebih responsif. 

3 Hal Diatas tadi yang bisa anda coba aplikasikan untuk mengiritkan mobil kijang anda. pastikan teknisi bengkel andalan anda mengerjakannya sehingga keamanan mesin bisa tetap terjaga meski asupan bbm sudah menjadi lebih irit.